Perangkat Lunak (Software)


Perangkat keras komputer adalah peralatan ’mati’ yang tidak bisa
melakukan pekerjaan apapun tanpa ada instruksi/program yang menjalankannya.

Program ini disebut perangkat lunak. Software bukan hanya untuk
mengedalikan hardware tetapi membantu user untuk menjalankan sistem
komputer sehingga dapat melakukan berbagai pekerjaan.

Software adalah kumpulan instruksi-instruksi berurutan yang membentuk
suatu program yang dipasang dan dijalankan oleh hardware untuk suatu tugas
intelektual tertentu. Oleh karena itu software sering disebut antarmuka/interface
intelektual dari sistem komputer.

Proses penulisan/pembuatan software disebut programming, sedangkan
orang yang melakukannya disebut programmer.
Software menurut pembayarannya dapat digolongkan menjadi :
1. Full Berbayar
2. Shareware/Trial/Demo
3. Freeware
Software menurut hak ciptanya dapat digolongkan menjadi :
1. Copyright
2. Copyleft/Open Source
Software dapat dibedakan atas dua golongan besar, yaitu :
1. Software Sistem
2. Software Aplikasi
Software merupakan lapisan/layer yang menghubungkan hardware dengan user
seperti Gambar 5.1. Software sistem merupakan software yang paling dekat dengan hardware sedangkan sofware aplikasi merupakan software yang paling
dekat dengan user.


A. SOFTWARE SISTEM
Software sistem adalah
• Program yang menjadi perantara antara user dengan hardware.
• Program yang mengendalikan eksekusi program aplikasi sehingga dapat
berjalan lebih efisien dan menghindari kesalahan penggunaan hardware yang
tidak sesuai.
Software sistem dapat dibagi atas tiga golongan, yaitu :
  •  Sistem Operasi
  •  Mengendalikan seluruh operasi pada komputer, termasuk

memonitoring status komputer dan pendjadwalan operasi
  • Mengatur resource sistem : CPU, memori, I/O
  • Menyediakan interface antara user dan hardware. Interface ini

membuat hardware yang begitu kompleks menjadi terlihat mudah
oleh user sehingga user mudah dalam mengendalikan hardware.
  • Device Driver
  • Mengatur peralatan I/O agar dapat berhubungan dengan sistem

komputer. Tiap peralatan I/O harus memiliki program yang dipasang
pada sistem operasi agar dapat dikenali dan dikendalikan. Program
inilah yang disebut device driver. Peralatan I/O terdiri atas 3
komponen, yaitu : hardware I/O itu sendiri, controller dan software
device driver.
-Program Utiliti/System Support
-Dukungan dan perluasan program yang ada
-Program yang digunakan untuk backup file, recover data, defragmenasi disk, kompresi data, memonitor perfomance komputer, dan lain-lain.

1. Sistem Operasi
Sistem Operasi adalah Perangkat lunak yang bertindak sebagai perantara
antara pemakai komputer dan perangkat keras.

Tujuan dari Sistem Operasi adalah :
• Menjalankan program-program dari user dan membantu user dalam
menggunakan komputer
• Menyediakan sarana sehingga pemakaian komputer menjadi mudah
(convenient)
• Memanfaatkan perangkat keras komputer yang terbatas secara efisien
(resource manager)
Fungsi dan tanggung jawab sistem operasi meliputi :
- Inisialisasi Sistem /Booting
Sebelum sistem operasi berjalan ketika komputer dihidupkan maka
akan dilakukan inisialisasi sistem yang dijalankan oleh BIOS akan
mengecek dan menyimpan konfigurasi hardware (misalnya tipe dan kapasitas hard disk, memori, tipe dan resolusi monitor) serta me-load
sistem operasi.
- Manajemen Proses
a. Supervisor (kernel) yang ada dalam memori utama mengarahkan
pengambilan program ke dalam memori utama untuk dieksekusi oleh
CPU.
b. Mengelola memori (partisi lokasi memori, antrian data dalam memori).
- Manajemen Memori
Mengelola memori yang terdiri dari partitioning (partisi per program)
dan virtual memori (mensimulasikan sebagian kapasitas hard disk seolaholah
merupakan memori utama, sebagai upaya untuk memperbesar
kapasitas memori melebihi kapasitas memori fisiknya).
-Manajemen File
Pengaturan dan pengaksesan file yang disimpan dalam
penyimpanan sekunder (hard disk, cd, floppy, dsb) Sistem operasi
membuat dan mengatur struktur file-file dan operasi-operasi terhadap filefile
(misalnya copy, delete, move, dll).
- Manajemen Pekerjaan
Sistem operasi dapat mengatur pekerjaan dengan cara sebagai berikut:

- Formating
Menyiapkan disk dengan cara menghapus semua data dan
menentukan tipe sistem filenya agar siap dipakai oleh user.
-Keamanan Sistem
Sistem operasi mengelola kontrol terhadap akses user ke file.
-User Interface
Tampilan interface disediakan oleh sistem operasi baik teks maupun
GUI (Graphical User Interface) agar user dapat berinteraksi dengan sistem
operasi juga aplikasi lainnya.
- Pengendalian Kesalahan
Dalam sistem komputer terkadang terjadi kesalahan yang
disebabkan baik oleh hardware, software ataupun user. Sistem operasi
harus mampu melakukan pengendalian secara maksimal terhadap
kesalahan yang terjadi.

Sifat-sifat sistem operasi adalah antara lain :
o Multitasking : kemampuan menjalankan beberapa aplikasi/pekerjaan pada
saat yang bersamaan.
o Object Linking and Embedding (OLE) : kemampuan membagi informasi
antar aplikasi
o Networking / Jaringan: kemampuan untuk berhubungan dengan
komputer/perangkat lain yang terpisah.
o Security : menjamin keamanan pengaksesan data.
o Integral Messaging : tersedianya perangkat lunak komunikasi (built in)
o Portability : kemampuan sistem operasi untuk berjalan pada perangkat
keras yang berbeda, misalnya : Apple, IBM, dll
o Compatibility : kemampuan sistem operasi untuk menjalankan perangkat
lunak yang dirancang untuk sistem operasi lain.
o Plug and play : kemampuan untuk mendeteksi dan menjalankan hardware
(peralatan I/O ,misalnya : mouse, printer; media penyimpanan, misalnya :
flash) yang dipasang disaat sistem operasi telah berjalan. Jika tidak ada
kemampuan ini maka sistem harus restart setiap kali ada penambahan
hardware baru.
o 3-D look : kemampuan untuk memberikan tampilan GUI yang 3 dimensi
pada layar monitor.
o Remote Access : kemampuan untuk mengakses atau diakses sistem lain
dari lokasi yang berbeda.

Sistem operasi dapat dikelompokkan menjadi :
• Desktop
Sistem operasi yang ditujukan bagi pengguna biasa baik untuk
keperluan perkantoran ataupun rumahan dengan kebutuhan hardware
komputer yang menengah, misalnya: Windows 98, Windows XP,
Windows, Vista, Windows 7, Ubuntu Desktop, Mac Os X.
• Server
Sistem operasi yang ditujukan untuk melayani banyak permintaan
dari komputer yang lain dan biasanya digunakan didalam bidang usaha,
misalnya : Windows Server 2003, Fedora Core 8, Ubuntu Server.
• Embeded System
Sistem operasi yang didesign khusus untuk peralatan tertentu,
misalnya : Windows CE, Windows Mobile 2003, Symbian OS.

2. Perkembangan Sistem Operasi
Perkembangan sistem operasi sangat dipengaruhi oleh perkembangan
hardware komputer. Ketika hardware komputer semakin berkembang, orang terus
berfikir untuk mengembang software yang dapat menjalankan hardware tersebut
dan sulit untuk dijual.

Mainframe
Pada mulanya sistem operasi dikembangkan spesifik untuk tiap jenis
komputer tertentu. Pada tahun 1950an sistem operasi pertama dikembangkan
untuk komputer mainframe IBM Sytem/360 yang tersedia dalam banyak pilihan
dan harga yang berbeda. Disini sistem operasi tunggal mulai direncanakan dan
melahirkan OS/360.

Personal Computer
Kemunculan mikroprosesor di awal tahun 1970an membangkit
pertumbuhan sistem operasi untuk PC. Sistem operasi pertama untuk PC adalah
CP/M yang mirip dengan MS-DOS. Ken Thomson dari AT&T Bell Labs
mengusulkan nama “Unix” bagi sistem operasi yang telah dikembangkan sejak 1969. Unix kemudian ditulis ulang dengan bahasa C yang membuatnya menjadi
sistem operasi portable pertama yang dapat dipindahkan ke berbagai hardware.

Bill Gates yang mendirikan perusahaan Microsoft membeli QDOS dari
Seattle Computer Products yang merupakan sistem operasi sederhanayang mirip
dengan CP/M, untuk membuat sistem operasi dengan nama PC-DOS dalam kerja
sama dengan IBM untuk didistribusikan bersama IBM-PC. Microsoft juga menjual
secara terpisah dengan nama MS-DOS. Kemudian merilis Windows 1.0 untuk
sistem operasi berbasis GUI hingga versi 3.1 dengan fasilitas jaringan.
Di tahun 1980an, Apple Computer menghadirkan mikrokomputer seri Apple
II yaitu Apple Machintosh dengan inovasi GUI pada sistem operasi Mac/ Mac OS.
Dengan kehadiran arsitektur 32-bit, memberikan kesempatan bagi sistem
operasi untuk melakukan multitasking. Microsoft mengeluarkan Windows NT.
Apple mengembangkan Unix-Like NEXTSTEP digabung dengan FreeBSD
menjadi inti dari Mac OS X. Dimulai dari Minix (software pembelajaran akademis)
memberi inspirasi pada Linus Torvalds dan teman-temannya lewat internet
mengembangankan Linux yang berbasis open source.
Microsoft kemudian mengembangkan Windows 95, Windows 98, Windows
ME, Windows XP (gabungan dari Windows 98 dan NT), Windows 2000, Windows
Server 2003, Windows Vista dan Windows 7. Linux yang open source
berkembang dan melahirkan banyak varian yang kemudian ada yang tetap
bersifat free dan komersial, misalnya RedHat 10 Enterprise (komersil) dan Fedora
(RedHat free).
Pada perkembangannya sistem operasi tidak hanya berjalan di komputer
saja tetapi merambah ke peralatan portable, misalnya PDA, Handphone. Linux
dan Windows Mobile merupakan contohnya.

3. Linux Dan Windows
Dalam pengembangan sistem operasi, ada dua sistem operasi yang
mendominasi pasar, khususnya di Indonesia yaitu Linux/Unix like dan Windows.
Kedua sistem operasi ini begitu mendunia karena variannya yang terkenal mampu
berjalan di PC/komputer biasa juga server. Selain itu keduanya mewakili produk
software berbayar dan gratis.


B. SOFTWARE APLIKASI
Software Aplikasi adalah program yang berjalan di suatu sistem operasi
yang mempunyai fungsi untuk membantu user mengerjakan tugas-tugas tertentu
sehingga menjadi lebih efisien. Dengan kata lain merupakan subkelas dari
software komputer yang menjalankan kemampuan komputer untuk menyelesaikan
apa yang user inginkan.
Contoh dari aplikasi ini adalah pengolah kata, pengolah gambar,
presentasi, pemutar video dan lain-lain. Beberapa aplikasi ada yang dijadikan satu
paket dalam penjualannya dan disebut paket aplikasi/application suite seperti
Microsoft Office (Word, Excel, Power Point, Publisher), OpenOffice dan iWork.
Dalam sistem yang tertanan pada perangakat tertentu/embedded system,
terkadang sistem operasi dan aplikasi menjadi satu dan sulit dibedakan, misalnya
pada VCR, microwave oven atau pemutar DVD.
Aplikasi dapat dikelompokkan dalam beberapa tipe, yaitu :’
• Otomatisasi industri
• Bisnis software
• Game komputer
• Software pendidikan
• Telekomunikasi
• Database
• Kesehatan
• Militer
• Gambar
• Pengolah kata



Click Me!
Previous
Next Post »